Peragaan Busana SMESCO Membanggakan

Pekan Batik Pekalongan 2017 menjadi bukti bahwa produk-produk unggulan UKM yang bermitra sangat berkualitas/foto: Humas Pemkot Pekalongan

PEKALONGAN-Peragaan busana bertajuk SMESCO Fashion Show Batik Nusantara di Museum Batik Indonesia, Pekalongan Jawa Tengah menjadi sesuatu yang membanggakan.

Hal itu disampaikan Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (LLP-KUKM) Kemenkop dan UKM, Emilia Suheimi, Kamis (5/10) lalu.

Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi bukti bahwa produk-produk unggulan UKM yang bermitra sangat berkualitas. Fashion show di Pekan Batik Pekalongan 2017, SMESCO Indonesia menampilkan produk fashion dan asesoris dengan nuansa batik yang etnik.

“Produk yang ditampilkan oleh para model tersebut mempunyai nilai estetika elegan dan fashionable,” kata Emilia di Jakarta.

Dikatakan Emilia, seperti tahun sebelumnya SMESCO Fashion Show Batik Nusantara berupaya mempromosikan SMESCO Indonesia, agar dikenal luas di kalangan masyarakat luas dan para pelaku dunia fashion tanah air.

“Sejumlah UKM yang bermitra dikurasi untuk mengikuti fashion show di Pekan Batik Pekalongan 2017 tersebut, diantaranya Rie Permata, Rumah Soga, Twin Style, de'Chantique, Nina Nugroho, dan lainnya,” jelas Emilia.

Dalam kesempatan tersebut UKM dari Nina Nugroho menyuguhkan empat karya rancangannya yang pernah dipersembahkan dihadapan keluarga kerajaan Malaysia. Kali ini, rancangan Nino Nugroho berwarna monochromatic yang mengusung tema monochromatic.

“Bahannya dari kain songket modern berwarna hitam dan putih dipadukan dengan brukat yang dipercantik payet piring dan sulaman pita hitam,” ujarnya.

Lalu, ada lagi busana dari UKM Rie Permata yang menampilkan busana siluet, dibuat dengan model dua lapis, yaitu inner dan outter atau dipadu padan dengan blazer.

Kemudian dari UKM Twin Style mengandalkan batik bermotif piring slam pad khas Cirebon yang dipadu dengan bahan bermotif salur, dan bahan sutra polos membuat busana itu terlihat etnik dan unik.

Selain itu, de'Chantique menampilkan busana muslim yang memodifikasi batik yang sedang nge-tren.

“Kami fokus juga dibusana batik dengan memperkuat koleksi terbaru,” ujar Nining, desainer dari de'Chantique. (Humas Pemkot Pekalongan/didik)


ranahpesisir

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.